Inilah Hal Spektakuler yang Dilakukan Klopp Tapi Tak Bisa Ditiru Guardiola

Berbicara pelatih terbaik dunia tak akan lepas dari nama Jurgen Klopp dan Pep Guardiola. Keduanya sudah terbukti mampu membuat tim yang dilatihnya menjadi juara.

Klopp mulai dikenal sebagai salah satu pelatih terbaik ketika menangani Borussia Dortmund. Selama melatih Dortmund, Klopp berhasil mempersembahkan gelar juara DFL Supercup 2008, DFB Pokal 2011/12, Bundesliga 2010/11 dan 2011/12.

Tak hanya itu, Dortmund juga berhasil membuat gebrakan di Eropa dengan masuk final Liga Champions pada tahun 2013. Dan kini Klopp dianggap telah sukses juga bersama Liverpool. Dilansir dari laman goal.com (22/03/2020) Klopp berhasil membawa Liverpool bertengger kokoh dipuncak klasemen Liga Inggris dengan raihan 82 poin dari 29 laga.

The Reds unggul jauh atas rival terdekatnya yaitu Manchester City yang menempati posisi kedua dengan raihan 57 poin dari 28 laga yang telah dijalani. Tak hanya itu, Klopp berhasil membuat Liverpool meraih 3 gelar juara pada musim lalu yaitu juara Liga Champions, Piala Super Eropa dan Piala Dunia Antar Klub.

Sedangkan Pep Guardiola sudah sebagai salah satu pelatih terbaik dunia saat berhasil membawa Barcelona menjadi tim yang sangat ditakuti pada saat itu. Kemudian Pep mencoba menjajal sepakbola Jerman dengan melatih Bayern Munchen.

Di Munchen, Pep berhasil membuat Munchen mendominasi kompetisi domestik. Kini Pep menangani Manchester City dan berhasil juga membuat City menjadi tim sangat sulit dikalahkan dan membawa banyak gelar untuk tim asal Manchester ini.

Namun siapa sangka ada hal spektakuler yang dilakukan Klopp tapi tak bisa ditiru Pep.Membangun dan sukses bersama tim yang kurang “seimbang.” Klopp sendiri ketika adalah pelatih yang menyukai tantangan.

Ia tak melatih tim yang sudah sangat bagus dan siap dalam segi finansial. Justru Klopp lebih memilih melatih yang kurang “seimbang” seperti Dortmund dan Liverpool. Saat pertama kali melatih Dortmund, Klopp punya tugas berat mengangkat tim karena di tahun sebelumnya Dortmun berada di papan bawah.

Perlahan tapi pasti Klopp berhasil menyulap Dortmund menjadi tim yang lebih siap dalam perburuan gelar juara. Hal sama dilakukan Klopp ketika pertama kali menangani Liverpool dengan berhasil mengangkat tim yang sebelumnya kesulitan masuk Liga Champions dan kini menjadi kandidat kuat menjadi juara di setiap kompetisi yang diikuti Liverpool.

Berbeda dengan Pep yang melatih Barcelona dengan Messi, Xavi, Iniesta, melatih Munchen yang sudah sangat kuat sebelum kedatangannya, dan melatih City yang selalu jadi kandidat juara berkat finansialnya.

 

 

 

 

Inilah 3 Alasan Persib Bakal Jadi Juara Liga 1 Musim Ini

Persib Bandung berhasil menempati posisi puncak klasemen Liga 1 pada pekan ketiga. Persib sukses menyapu bersih 3 laga dengan 3 kemenangan yang meyakinkan. Geoffrey Castilion dan Wander Luiz jadi duet mematikan bagi lawan.

Dilansir dari laman liga-indonesia.id (22/3/2020), di laga terakhir Persib berhasil mengalahkan PSS Sleman dengan skor 2-1. Meski sempat tertinggal terlebih dahulu tapi anak asuh Robert Rene Albert mampu membalikkan keunggulan dan akhirnya mendapatkan 3 poin. Persib yang dihuni banyak pemain berkualitas memiliki peluang juara yang sangat besar.

Berikut 3 Alasan Persib akan juara musim ini dan membuat Persija gigit jari.

Pertama, konsisten. Persib musim ini tampil sangat konsisten di laga awal Liga 1. Permainan yang ditampilkan oleh Febri Hariyadi dan kawan-kawan sangatlah bagus. Dengan permainan tiki-taka dan serangan balik yang sangat cepat membuat para lawan kesulitan ketika melawan Persib.

Kedua, kualitas pemain merata. Persib memiliki kedalaman skuad yang sangat bagus. Kualitas pemain utama dengan pemain cadangan tidak terlalu jauh. Ini membuat pelatih Persib Robert Albert sangat leluasa memainkan strategi yang bervariasi. Berbeda dengan Persija ketika Marko Simic sedang tidak dalam peforma terbaiknya, Macan Kemayoran sedikit kesusahan untuk mencetak gol.

Ketiga, pelatih berbermental juara. Ya Robert Albert sudah makan asam garam di dunia kepelatihan. Prestasi terbaiknya adalah saat membawa Arema juara pada 2010 dan membawa PSM Makassar kembali ke papan atas dan bahkan nyaris menjadi juara.

Berbeda dengan Persija yang baru saja merekrut pelatih anyar yaitu Sergio Farias. Tentu Farias membutuhkan adaptasi untuk mengenal persaingan di kompetisi terbaik di tanah air ini.

Namun sayang sekali kompetisi terbaik dalam negeri ini harus dihentikan sementara akibat adanya virus corona. Tentu semua pecinta sepakbola tanah air merindukan aksi para pemain terbaik di Liga 1. Semoga virus ini bisa mereda sehingga Liga 1 dapat kembali bergulir dan kita bisa menikmakti suguhan pertandingan yang berkelas dari tim-tim terbaik di tanah air.

Menurut anda, tim mana yang berpeluang mengunci gelar di akhir musim? Apakah Persija atau Persib? Atau adakah tim lain yang berpeluang membuat kejutan? Kita lihat saja nanti.

 

Pergi Liburan, Bintang Persib Ini Tidak Takut Virus Corona?

Sempat diragukan banyak pihak, dua bintang Persib Bandung yakni Wander Luiz dan Geoffrey Castillion mampu membuktikan kualitas terbaiknya. Hingga pekan kedua Liga 1 2020 ini, keduanya terlibat dalam 80 persen gol yang mampu diciptakan oleh tim Pangeran Biru.

Dilansir dari bolasport.com(11/03/2020), secara akumulatif, keduanya telah mengumpulkan empat gold an dua assist untuk Maung Bandung.

Bahkan untuk sementara Wander Luiz sukses memimpi daftar top skorer Liga 1 2020 dengan torehan 3 golnya sejauh ini. Hal ini seakan menjadi bukti bahwa pemain asal Brasil ini memang layak menjadi pengganti King Eze [pemain idola Bobotoh] yang memilih hengkang ke Bhayangkara FC.

Bicara mengenai sosok Wander Luiz sendiri, ada hal yang patut amat disayangkan. Apa itu? lihat apa yang dilakukan sang bintang Persib ini. Berdasarkan momen yang dibagikan oleh Wander Luiz di instagramnnya @wanderluiiz_, pemain yang musim lalu bermain di Liga Vietnam itu tampak tengah berada di pulau dewata Bali. Tak percaya? Ini lihat buktinya

Padahal seperti yang kita ketahui bersama, Liga 1 2020 tengah ditunda lantaran penyebaran virus corona yang begitu masif di Indonesia. Dari pada memilih berlibur di Bali, Wander Luiz tentu saja lebih baik untuk berada di Bandung saja dan memilih untuk melakukan aktivitas di rumah terlebih dahulu.

Sebab seperti yang kita ketahui pergi ke luar daerah terutama seperti pulau Bali tentu akan membuat Wander Luiz lebih beresiko untuk tertular virus corona sebab seperti yang kita ketahui Bali merupakan tempat wisata yang banyak dikunjungi oleh turis-turis dunia.

Keputusan Wander Luiz untuk pergi liburan ke Bali ini seakan akan menjadi pertanda bahwa bintang Persib ini tidak takut virus corona. Lantas, apakah bintang Persib ini benar-benar tidak takut virus corona? Entahlah.

Hmm, mari kita doakan saja agar Wander Luiz mampu menjaga kondisinya selama liburan dan terhindar dari virus corona sebab seperti yang kita ketahui bersama pemain dengan nomor punggung 9 ini tengah dalam performa apiknya di Liga 1 2020 ini.

Nah, lalu bagaiaman pendapat anda mengenai hal ini?  Patut diakui saat ini perlu mengurangi aktivitas di luar yang tidak penting. Perbanyak istirahat dan percaya saja kita pasti bisa melewati segala cobaan yang ada di depan mata.

 

 

 

 

PSSI Resmi Hentikan Liga 1 dan Liga 2 Karena Virus Corona

Setelah liga-liga di benua Eropa dan beberapa liga di Asia terhenti karena virus corona. Kini giliran Liga 1 yang akan terhenti. Ya, PSSI telah resmi menghentikan Liga 1 dan 2 karena virus corona. Penghentian ini akan dilangsungkan mulai minggu depan sementara sisa pertandingan yang masih berlangsung di minggu ini akan telah digelar.

“Jauh-jauh hari kami sudah berdiskusi dengan Pak Menpora berkaitan dengan virus Corona. Dinamika di lapangan makin meningkat. Meminta pandangan Menpora, disepakati bahwa Shoppe Liga 1 akan diberhentiman mulai senin (16/03),’’ kata Ketua PSSI, Iwan Bule, seperti dikutip dari bola.net (14/03/2020).

“Senin nanti, kami akan panggil para manajer klub. PT Liga Indonesia Baru (LIB) juga sudah menyampaikan via grup Whatsapp untuk Liga 2 semuanya hampir menyetujui. Jadi ini adalah keputusan kami dengan para Exco yang menghasilkan Shoppe Liga 1 dan Liga 2 ditunda,’’ sambung Iwan Bule.

Virus Corona sendiri semakin menjadi-jadi di Indonesia saat ini. Saat artikel ini dibuat [sadnite] sudah ada 96 masyarakat yang terinveksi virus asal Wuhan tersebut. Dimana delapan orang telah dinyatakan sembuh dan lima orang lainnya meninggal dunia.

Bahkan terbaru, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dinyatakan positif terinveksi virus corona. Ini seakan menjadi alarm bahwa virus Corona harus ditangani serius oleh pemerintah. Sebab jika tidak ditangani dengan tepat dan cepat bisa saja penyebaran virus corona menjadi meledak di Indonesia.

Bukan tak mungkin jika penularan wabah virus Corona terus meningkat, hal ini berpengaruh besar terhadapan jalannya kompetisi Liga 1 musim 2020. Meningat seperti yang kita ketahui Liga 1 musim ini sejatinya diharapkan bisa berakhir sebelum bulan November mengingat di akhir tahun Timnas Indonesia akan tampil di ajang Piala AFF 2020.

Bila kondisi tak memungkinkan untuk Liga terus dilanjutannya, bisa saja gelar juara jatuh ke tangan Persib Bandung mengingat klub berjuluk tim Pangeran Biru ini untuk sementara berada pada puncak klasemen Liga 1 musim 2020.

Sepertinya hal yang terjadi di Inggris saat ini. Dimana jika Premier League tak dapat untuk dilanjutkan, Liverpool bakal dinobatkan sebagai jawara Liga Inggris untuk musim 2019/2020 ini.

Lantas, akankah Persib Bandung jadi juara karena efek corona? Hmm menarik untuk kita nantikan bersama-sama ya.

Masuk Radar Timnas U-19, Anak Pelatih Hebat Ini Bakal Kalahkan Sinar Egy Maulana?

Tahun depan Timnas Indonesia U-19 bakal tampil di ajang Piala Dunia U-20 dengan bertindak sebagai tuan rumah. Demi menatap turnamen sepakbola terbesar di dunia tersebut, PSSI pun tampak cukup serius untuk mempersiapkan tim yang dilatih oleh Shin Tae-yong ini.

Hal itu terlihat dari banyaknya agenda  tranning camp [TC] yang dijadwalkan berlangsung di luar negeri. Ya, setelah bulan lalu sempat menggelar TC di Thailand, skuad pasukan Garuda Nusantara kini dijadwalkan bakal menggelar TC tambahan ke Eropa.

“Kami akan agendakan untuk berlatih di Spanyol dan Jerman,’’ kata Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, seperti dilansir dari bontangpost.id(04/03/2020).

“Kalau jadi  ke Jepang juga,’’ sambung pria yang sempat menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya tersebut.

Tak hanya masalah pemusatan latihan, Timnas Indonesia U-19 juga tampak serius dalam memilih pemain guna tampil di ajang Piala Dunia U-20 mendatang. Bahkan terbaru, anak dari pelatih hebat yakni Stefan Antonic yang merupakan putra dari Dejan Antonic masuk dalam radar Timnas U-19.

Kabar ini disampaikan oleh akun twitter @indostransfer yang biasa memberikan informasi menarik seputara persepakbolaan di tanah air.

Stefan sendiri saat ini tengah berkarier di Liga Hongkong dengan  untuk memperkuat salah satu klub besar di Hongkong yakni Kitchee FC.

Jika benar Stefan masuk dalam pemantuan untuk dipanggil ke pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 tentu hal ini merupakan suatu kabar baik bagi pendukung Timnas Merah Putih sebab bisa dipastikan dengan pengalamannya berman di luar negeri Stefan bisa dipastikan memiliki skill dan fisik di atas rata-rata pemain yang bermain di Indonesia lantaran pemain yang bermain di luar negeri miliki pola hidup dan pola latihan yang lebih baik ketimbang pemai yang bermain di dalam negeri.

Bahkan bukan tak mungkin pula Stefan Antonic mampu mengalahkan sinar Egy Maulana Vikri yang hingga kini namanya selalu menjadi buah bibir ketika kita berbicara mengenai Timnas U- 19.

Mari kita doakan saja agar Stefan benar-benar mendapatkan panggilan Timnas U-19 dan dirinya mampu membuktikan kepada Shin Tae-yong bahwa ia layak mengenakan jersey merah putih lengkap dengan lambang garuda di dada.

Selain itu, mari pula kita doakan agar virus corona yang jumlah penyebarannya semakin meningkat di Indonesia dapat segera ditangani dengan tepat oleh pemerintah sehingga kompetisi sepak bola Indonesia yang kini terhenti lantaran virus asal Negeri Tirai Bambu itu dapat segera kembali bergulir.

Lantas, akankah Stefan mampu kalahkan sinar Egy Maulana Vikri? Kita nantikan saja ya.

Kalahkan Klub Liga 1, Lihat Jersey Baru Berkelas Milik 3 Klub Liga 2 Ini!

Setelah Liga 1, kini tak terasa perhelatan Liga 2 juga akan segera dimulai. Dimana kick off kompetisi kasta kedua di tanah air ini dijadwalkan akan dilangsungkan pada tanggal 14 Maret 2020 mendatang. Hal ini diungkapkan oleh Direktur Bisnis PT LIga Indonesia Baru (LIB), Rudy Kangdra.

“Ya, tetap tanggal 14 Maret 2020 ini Liga 2 kick off di Balikpapan,’’ tegas Rudy Kangdra, seperti dikutip dari bolasport.com(12/03/2020).

Untuk diketahui bersama, partai antara Persiba Balikpapan kontra Kalteng Putra yang berlangsung di Stadion Batakan, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Sabtu (14/03/2020), pukul 18.30 WIB.

Menariknya format liga 2 musim ini akan berbeda dengan musim sebelumnya. Dimana Liga 2 musim 2020 ini tak ada lagi putaran kedua seperti musim sebelumnya. Usai setiap klub bersua tandang dan kandang selama babak penyisihan, juara Grup wilayah barat dan wilayah timur akan otomatis mendapatkan tiket promosi ke lIga 1.

Sementara itu, runner up dari masing-masing grup akan saling bersua untuk memperebutkan peringkat ketiga sekaligus tiker promosi menuju Liga 1 2021.

Bicara mengenai Liga 2 ini, ada hal yang menarik. Dimana kalahkan klub Liga 1, lihat jersey berkelas miliki 3 klub 2 ini yang sungguh tampak luar biasa sekali.

1.Pertama ada jersey milik Sulut United yang tampak berkelas sekali.

  1. kedua ada jersey milik Semen Padang yang tampak sangat menawan sekali.
  2. Ketiga ada jersey milik Babel United yang tak begitu keren sekali.

Wah, semoga banyaknya jersey tim-tim Liga 2 yang tampak lebih berkelas dan lebih enak dipandang oleh mata ini dapat menjadi insipirasi bagi tim-tim Liga 1 musim mendatang agar meluncur jersey seperti itu ya. Mengingat seperti yang kita ketahui banyak jersey Liga 1 yang justru dipenuhi oleh logo sponsor sehingga kurang enak untuk kita pandang. Ah,  mari kita doakan saja bersama.

 

Hasil Leg Pertama 16 Besar Liga Europa Dini Hari Tadi

Babak 16 besar Liga Europa sudah menyelesaikan sejumlah pertandingan pada Jumat, 13 Maret 2020 dini hari WIB. Laga-laga leg pertama ini digelar di sejumlah tempat, meski tidak sedikit laga yang ditunda akibat merebaknya wabah Corona.

Wakil Liga Inggris, Manchester United sukses memetik kemenangan telak saat bertandakng ke Linzer Stadium yang merupakan markas LASK Linz. Di laga ini Setan Merah mengunci kemenangan telak lima gol tanpa balas.

Pertandingan ini harus berlangsung tanpa penonton karena mencegah penyebaran wabah corona yang saat ini menjadi keprihatinan dunia.

“LASK telah mengumumkan bahwa pertandingan kandang Liga Europa melawan Manchester United, yang dijadwalkan pada hari Kamis pukul 6.55 malam (waktu Austria), harus berlangsung tanpa penonton,” tulis LASK di situs resmi mereka.

Hal senada juga disampaikan pihak otoritas Austria. Sebagaimana dikatakan menteri kesehatan Austria, Rudolf Anschober, semua kegiatan baik yang berlangsung indoor maupun outdoor harus dibatalkan.

“Semua kegiatan outdoor yang melibatkan lebih dari 500 orang, ataupun kegiatan indoor yang dihadiri lebih dari 100 orang, akan dibatalkan hingga pertengahan April,” beber Rudolf, dikutip oleh harian Austria, Kronen Zeitung seperti dilansir dari Detik.com.

Hasil negatif dialami wakil Bundesliga, Eintracht Frankfurt. Frankfurt gagal memaksimalkan laga kandang saat menjamu Basel. Sebagai tuan rumah, Frankfurt justru tersungkur tiga gol tanpa balas.

Namun sejumlah laga terpaksa ditunda. Sevilla yang sedianya akan menjamu AS Roma di Stadon Ramon Sanchez-Pizjuan dan Getafe yang akan melawat ke Stadion Giuseppe Meazza untuk menghadapi tuan rumah Inter Milan gagal digelar.

Keputusan ini disampaikan langsung oleh pihak Federasi Sepak Bola Eropa (UEFA) sebagaimana dapat diketahui di laman resminya. Dalam keterangannya, pihak UEFA mengatakan hal ini tidak lepas dari keputusan pembatasan perjalanan antara Spanyol dan Italia.

“Sebagai imbas dari pembatasan perjalanan antara Spanyol dan Italia yang diberlakukan kemarin oleh pihak berwenang Spanyol, laga 16 Besar Liga Europa berikut tidak akan berlangsung sesuai jadwal besok, 12 Maret 2020,” beber UEFA.

“Sevilla (Spanyol) vs AS Roma (Italia) dan Inter Milan (Italia) vs Getafe (Spanyol),” lanjut pihak UEFA.

Berikut hasil lengkap babak 16 besar Liga Europa leg pertama:

00.55 WIB

– Sevilla vs AS Roma (Ditunda)

– Eintracht Frankfrut 0-3 FC Basel

– Istanbul Basaksehir 1-0 Kobenhavn

– LASK 0-5 Manchester United

03.00 WIB

– Inter Milan vs Getafe (Ditunda)

– Wolfsburg 1-3 Shakhtar Donetsk

– Glasgow Rangers 1-3 Bayer Leverkusen

– Olympiakos 1-1 Wolves

Laga PSG Kontra Dortmund di Liga Champions Tanpa Penonton

Paris Saint-Germain (PSG) akan bertindak sebagai tuan rumah saat menjamu Borussia Dortmund di leg kedua babak 16 besar Liga Champions Eropa. Laga ini akan digelar di Stadion Parc des Princes pada Kamis, 12 Maret 2020 dini hari WIB.

Laga ini dipastikan akan berlangsung sengit. Kedua tim sama-sama memburu kemenangan untuk menyegel tiket ke babak perempat final. PSG harus bekerja keras karena di leg pertama di markas Dortmund kalah dengan skor 1-2. PSG wajib menang di laga ini bila ingin lolos.

Sementara itu, Dortmund hanya membutuhkan hasil imbang untuk lolos. Namun tidak mudah bagi Dortmund karena laga ini akan digelar di kandang PSG.

Sayangnya, pertandingan menarik ini terasa kurang lengkap bagi para penggemarnya. Pasalnya, laga ini dipastikan berlangsung tertutup alias tanpa penonton. Mewabahnya virus Corona di Eropa menjadi sebab utama.

Situasi ini tentu tidak diharapkan oleh tuan rumah yang butuh dukungan suporter kepada para pemain PSG. Menurut pelatih PSG, Thomas Tuchel, laga tanpa penonton ini terlihat aneh.

“Sekarang ini pertandingan yang aneh karena kami main tanpa penonton. Dalam pertandingan yang sangat penting ini, suporter sangat penting untuk membuat atmosfer khusus, interaksi, dan memberi tekanan ke lawan kami,” beber Tuchel.

Lebih lanjut pelatih asal Jerman itu mengatakan timnya harus bekerja keras di laga ini. Selain tanpa penonton, PSG pun kemungkinan tidak akan diperkuat salah satu bomber andalannya yakni Kylian Mbappe.

“Dengan apa yang terjadi antara virus corona dan penyakit Kylian Mbappe, kami harus beradaptasi dan berpikir. Pada saat yang sama, ini adalah pertandingan sepakbola dan kami mampu melawan, saya yakin,” sambungnya.

Pertemuan Terakhir Kedua Tim:

19/02/20 LIC Borussia Dortmund 2 – 1 Paris Saint-Germain FC (Liga Champions)

05/11/10 LIE Paris Saint-Germain FC 0 – 0 Borussia Dortmund (Liga Europa)

22/10/10 LIE Borussia Dortmund 1 – 1 Paris Saint-Germain FC (Liga Europa)

5 Pertandingan Terakhir Paris Saint-Germain:

15/02/20 Amiens SC 4 – 4 Paris Saint-Germain (Ligue 1)

19/02/20 Borussia Dortmund 2 – 1 Paris Saint-Germain FC (Liga Champions)

24/02/20 Paris Saint-Germain FC 4 – 3 FC Girondins de Bordeaux (Ligue 1)

29/02/20 Paris Saint-Germain FC 4 – 0 Dijon FCO (Ligue 1)

05/03/20 Olympique Lyonnais 1 – 5 Paris Saint-Germain FC (Coupe de France)

5 Pertandingan Terakhir Borussia Dortmund:

15/02/20 BUN Borussia Dortmund 4 – 0 Eintracht Frankfurt (Bundesliga)

19/02/20 LIC Borussia Dortmund 2 – 1 Paris Saint-Germain FC (Liga Champions)

22/02/20 BUN Werder Bremen 0 – 2 Borussia Dortmund (Bundesliga)

29/02/20 BUN Borussia Dortmund 1 – 0 Freiburg (Bundesliga)

08/03/20 BUN Borussia M’gladbach 1 – 2 Borussia Dortmund (Bundesliga)

Perkiraan starting line up PSG versus Borussia Dortmund:

PSG (4-3-3): Keylor Navas (kiper); Thilo Kehrer, Thiago Silva, Presnel Kimpembe, Juan Bernat (belakang); Idrissa Gueye, Marquinhos, Leandro Paredes (tengah); Angel di Maria, Neymar, Kylian Mbappe (depan)

Pelatih: Thomas Tuchel

Borussia Dortmund (3-4-3): Roman Burki (kiper); Lukasz Piszczek, Mats Hummels, Dan Axel Zagadou (belakang); Achraf Hakimi, Emre Can, Axel Witsel, Raphael Guerreiro (tengah); Jadon Sancho, Erling Braut Haaland, Thorgan Hazard (depan)

Pelatih: Lucien Favre

Jadwal Pertandingan Tengah Pekan Ini: Leg 2 Babak 16 Besar Liga Champions

Babak 16 besar Liga Champions Eropa kembali bergulir pada tengah pekan ini. Pada Rabu, 11 Maret 2020 dini hari WIB akan digelar sejumlah pertandingan perebutan tiket ke babak perempat final kompetisi antarklub di benua biru itu.

Ada dua pertandingan yang membuka perebutan tiket delapan besar. RB Leipzig akan bertindak sebagai tuan rumah saat menjamu Tottenham Hotspur. Leipzig hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke babak selanjutnya.

Pertandingan lainnya mempertemukan Valencia kontra Atalanta. Tim yang disebutkan pertama akan bertindak sebagai tuan rumah. Duel kedua tim tidak akan dihadiri oleh para pendukungnya karena pertandingan akan berlangsung tertutup.

Berikut jadwal pertandingan selengkapnya pada tengah pekan ini:

Selasa, 10 Maret 2020

ENGLAND PREMIER LEAGUE

03:00 WIB – Leicester City vs Aston Villa – Mola TV (Live)

SERIE A

00:30 WIB – Sassuolo vs Brescia – beIN Sports 2 (Live)

AFC CUP

15:30 WIB – PSM Makassar vs Kaya FC Iloilo – Fox Sports 2 (Live)
16:00 WIB – Yangon United vs Hougang United – Fox Sports (Live)
18:30 WIB – Lao Toyota FC vs Ho Chi Minh FC – Fox Sports 2 (Live)
18:45 WIB – Tampines Rovers vs Shan United – Fox Sports (Live)

Rabu, 11 Maret 2020

UEFA CHAMPIONS LEAGUE

03:00 WIB – RB Leipzig vs Tottenham – SCTV, Champions TV 1 (Live)
03:00 WIB – Valencia vs Atalanta – Champions TV 2 (Live)

LA LIGA

02:00 WIB – Eibar vs Real Sociedad – beIN Sports 1 (Live)

COPA LIBERTADORES

05:15 WIB – Bolivar vs Tigre – Mola TV (Live)
05:15 WIB – Santos vs Delfin – Mola TV (Live)
05:15 WIB – Universidad Catolica vs America De Cali – Mola TV (Live)
07:30 WIB – Boca Juniors vs Ind. Medellin – Mola TV (Live)
07:30 WIB – Libertad Asuncion vs Caracas – Mola TV (Live)
07:30 WIB – Palmeiras vs Guarani – Mola TV (Live)

AFC CUP

18:00 WIB – Svay Rieng vs Than Quang Ninh – Fox Sports 2 (Live)
18:30 WIB – Ceres Negros vs Bali United – Fox Sports (Live)

TOURNOI DE FRANCE

01:00 WIB – Brasil Women vs Kanada Women – beIN Sports 2 (Live)
03:00 WIB – Prancis Women vs Belanda Women – beIN Sports 2 (Live)

GARUDA SELECT

18:00 WIB – Bournemouth U-18 vs Garuda Select – Mola TV (Live)

 

 

 

Laga Atalanta Kontra Valencia Tanpa Penonton

Merebaknya virus corona belakangan ini berdampak pula pada dunia olahraga. Tak terkecuali perhelatan Liga Champions Eropa. Pertandingan leg kedua babak 16 besar Liga Champions antara Valencia kontra Atalanta pun harus digelar tanpa penonton. Laga ini dijadwalkan pada Rabu, 11 Maret 2020 dini hari WIB di Stadion Mestalla yang merupakan kandang Valencia.

Bermain tanpa penonton merupakan keputusan tepat mengingat kehadiran penonton di lapangan pertandingan bisa mempercepat penyebaran virus coron. Apalagi tim yang berlaga berasal dari negara dengan tingkat penularan cukup tinggi.

Pertandingan tanpa penonton ini diambil bukan tanpa pertimbangan. Seperti dikatakan pihak Kementerian Kesehatan Spanyol keputusan itu diambil demi kepentingan banyak orang.

Sementara itu terkait laga ini Atalanta berpeluang untuk terus mengukir prestasi. Setelah tampil baik di pentas domestik dalam dua musim terakhir, klub tersebut berupaya untuk terus bersinar. Situasi ini sempat mengundang komentar, termasuk dari presiden Juventus, Andrea Agnelli.

“Diperlukan pembahasan tentang kesempatan untuk memiliki akses langsung ke kompetisi-kompetisi seperti ini karna Anda adalah bagian dari sebuah liga yang hebat,” beber Agnelli.

Lebih lanjut Agnelli mengatakan pencapaian Atalanta cukup mengejutkan. Klub tersebut dinilai tak memiliki sejarah di pentas Eropa.

. “Saya punya respek besar untuk Atalanta, tapi mereka masuk Liga Champions karena satu musim yang bagus dan tanpa sejarah apapun di kompetisi internasional. Apakah itu adil?,” sambungnya.

Lebih lanjut ia membandingkan situasi yang dialami AS Roma.  “AS Roma misalnya, yang dalam beberapa tahun terakhir telah berkontribusi untuk menjaga peringkat UEFA Italia malah gagal karena satu musim yang buruk. Dengan seluruh kekuatan finansial dengan seluruh keterlibatan seluruh implikasi keuangan. Kita harus melindungi investasi.”

Agnelli menegaskan perlu dijaga keseimbangan antara kontribusi setiap tim dan penampilan mereka.

Pertemuan Terakhir Kedua Tim:

19 Februari 2020: Atalanta 4-1 Valencia
11 Agustus 2017: Valencia 1-2 Atalanta

Hasil 5 laga terakhir Valencia:
06 Maret 2020: Deportivo Alavés 1-1 Valencia (La Liga)
29 Februari 2020: Valencia 2-1 Real Betis (La Liga)
22 Februari 2020: Real Sociedad 3-0 Valencia (La Liga)
19 Februari 2020: Atalanta 4-1 Valencia (Liga Champions )
14 Februari 2020: Valencia 2-2 Atletico Madrid (La Liga).

Hasil 5 laga terakhir Atalanta
01 Maret 2020: Lecce 2-7 Atalanta (Serie A)
19 Februari 2020: Atalanta 4-1 Valencia (Liga Champions)
15 Februari 2020: Atalanta 2-1 Valencia (Serie A)
08 Februari 2020: Fiorentina 1-2 Atalanta (Serie A)
02 Februari 2020: Atalanta 2-2 Genoa (Serie A).

Perkiraan starting line-up Valencia versus Atalanta:

Valencia: Domenech; Wass, Diakhaby, Gabriel, Gaya; Torres, Parejo, Kondogbia, Soler; Rodrigo, Gameiro

Pelatih: Albert Celades

Atalanta: Gollini; Palomino, Caldara, Toloi; Gosens, Freuler, De Roon, Hateboer; Pasalic; Zapata, Ilicic.

Pelatih: Gian Piero Gasperini