Dari Muenchengladbach, Pemusatan Latihan Timnas U-17 Indonesia Berpindah ke Dortmund

Pemusatan latihan timnas U-17 Indonesia di Jerman masih berlanjut. Setelah dua minggu menetap di Muenchengladbach, skuad Garuda Nusantara akan berpindah ke kota berikutnya.

Tim besutan Bima Sakti akan bergeser ke kota Bad Bentheim, Dortmund. Mereka akan menempuh perjalanan darat selama kurang lebih dua jam.

Tentu, para pemain menyambut antusias. Sebagaimana dikemukakanMohamad Andre Pangestu. Pemain belakang itu menyebut mereka begitu bersemangat menjalani pemusatan latihan di Dortmund.

Mereka pun menegaskan akan memanfaatkan waktu yang singkat itu dengan sebaik mungkin.

“Saya dan teman-teman sangat antusias untuk menjalani pemusatan latihan di Dortmund. Meskipun waktu sangat sikat, kita harus benar-benar memanfaatkan waktu itu untuk berkembang lebih baik lagi,’’ tegasnya melansir situs resmi PSSI.

Seperti yang dilakukan di kota sebelumnya, selama di Dortmund, mereka tidak hanya menjalani latihan dengan berbagai menu latihan yang diberikan tim pelatih. Mereka juga akan menjalani beberapa laga uji coba. Salah satunya menghadapi Eintracht Frankfurt U-19.

Pelatih Bima Sakti melihat perkembangan positif dalam diri anak asuhnya. Selain proses adaptasi dengan cuaca setempat yang berlangsung cepat, mereka juga menunjukkan peningkatan positif dari sisi kualitas permainan.

Hal ini terlihat saat menjalani uji coba menghadapi TSV Meerbusch U-17 yang berakhir dengan kekalahan tipis 0-1.

Mantan pemain timnas Indonesia itu optimis dengan masa depan skuadnya dalam menghadapi putaran final Piala Dunia U-17 2023 yang akan berlangsung dalam waktu dekat.

“Para pemain luar biasa, cara main baik. Meskipun harus adaptasi dulu, secara umum kita punya prospek yang bagus,” ungkap Bima Sakti.

Baginya kekalahan tipis itu bukan akhir segalanya. Untuk itu, ia terus memberikan semangat kepada para pemainnya agar tidak sampai kehilangan semangat. Baginya yang terpenting adalah mereka melihat proses dan menatap jauh ke depan.

“(Pemain) jangan down, jangan merenung. Ini semua proses yang harus dijalani. Pemain jangan terpengaruh dengan hasil ini, tatap terus (ke depan). Jangan fokus ke hal yang lain, mereka harus tetap bergerak maju, tetap berproses,” harapnya.

Sebagaimana diketahui, Piala Dunia U-17 2023 akan berlangsung sejak 10 November hingga 2 Desember nanti.

Empat kota di Tanah Air akan menjadi saksi perhelatan akbar itu yakni Jakarta, Bandung, Solo, dan Surabaya.

Sebelumnya Erick Thohir, Ketua Umum PSSI membeberkan alasan di balik pemilihan empat kota sebagai tuan rumah.

“Tentu, dana yang harus digelontorkan seefisien mungkin,” tandas Erick beberapa waktu lalu.