Tak Dapat Tempat di Timnas, Pemain Ini Malah Sindir Giroud

Saat ini berkembang polemik antara dua pemain asal Prancis yakni Karim Benzema dan Olivier Giroud. Kedua pemain ini terlibat perang komentar. Mula-mula Benzema yang mengeluarkan sindiran yang menyebut dirinya ibarat mobil F1, sementara Giroud tak ubahnya mobil gokart.

“Kalian tidak menyamakan F1 dengan gokart. Dan ini saya lagi baik. Saya yang F1,” beber Benzema.

Komentar ini kemudian berkembang luas. Muncul komentar hingga analisis untuk membedah pernyataan tersebut. Apakah benar analogi tersebut? Apakah Benzema lebih moncer ketimbang Giroud.

Bisa jadi komentar ini merupakan kelanjutan dari keputusan Federasi Sepak Bola Prancis yang tak memasukan Benzema dalam daftar pemain timnas di Piala Dunia beberapa waktu lalu. Sementara itu Giroud justru masuk dalam daftar pemain Les Blues.

Benzema memang sudah tidak lagi mendapat tempat di timnas Ayam Jantan. Presiden France Football Federation, Noel le Graet sudah mengatakan dengan jelas terkait masa depan pemain Real Madrid itu di tim nasional.

“Bagi saya Benzema adalah pemain yang hebat dan kualitasnya sudah terbukti. Dia membuktikannya bersama Real Madrid, tapi petualangannya di timnas Prancis sudah tamat,” beber Graet.

Kehadiran Giroud di timnas Prancis untuk menggantikan Benzema pun menuai polemik, termasuk dari penggemar timnas Prancis. Sebagiamana dikatakan Giroud, pada Piala Dunia 2016 lalu, ia mendapat sambutan negatif dari para penggemar Prancis.

“Ya, saya tahu bagaimana situasinya. Mereka pun mengejek saya dan meneriakkan ‘booo’. Saya tahu mereka bukan anti-Giroud tapi pro-Benzema,” beber Giroud.

Sementara itu terkait kehadiran Giroud di timnas Prancis, pelatih Prancis, Didier Deschamps memiliki pandangan dan harapan tersendiri. Menurut Deschamps tugas Giroud di timnas bukan hanya mencetak gol.

“Tugas dia bukan hanya mencetak gol. Dia bisa membuka ruang, mengobrak-abrik pertahanan lawan, dan membuat tim menang,” beber Deschamps.

Sementara itu terkait polemik yang tengah beredar saat ini Benzema pun kembali berkomentar. Menurutnya, ia hanya berkata jujur terkait rekan senegaranya itu.

“Saya cuma berkata sejujurnya soal Giroud. Tapi kita tidak mengingat apa yang saya katakan soalnya, khususnya karena kontribusi dia untuk timnas Prancis,” beber Giroud.

“Orang-orang cuma akan mengingat ketika saya bilang saya adalah mobil F1 dan dia gokar. Itu yang saya pikirkan, itulah kenyataannya, dan memang seperti itu,” sambungnya.

Lebih lanjut Benzema mengatakan publik tentu akan membandingkannya dengan mantan bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo. Menurutnya perbandingan antara dirinya dengan Ronaldo sama seperti yang dikatakan tentang dirinya dan Giroud.

Liga Eropa : Chelsea Kalahkan Slavia Praha

Liga Eropa : Chelsea Kalahkan Slavia Praha

 

Chelsea memetik kemenangan dramatis saat menghadapi tuan rumah Slavia Praha di leg pertama perempatfinal Liga Europa, Jumat dini hari WIB, 12 April 2019. The Blues menang tipis 1-0 dalam laga yang berlangsung di Sinobo Stadium, Praha ini.

Chelsea menguasai jalannya pertandingan sejak babak pertama bergulir. The Blues nyaris unggul di menit 25. Sayang, tendangan Willian melambung di atas mistar gawang.

 

Di menit 61, Chelsea gagal memaksimalkan dua peluang emas. Tendangan Willian masih melebar. Lalu, upaya dari Antonio Ruediger digagalkan kiper Slavia, Ondrej Kolar.

 

Slavia melakukan serangan balik berbahaya di menit 69. Beruntung, Chelsea punya Kepa Arrizabalaga di bawah mistar gawang. Kepa menggagalkan upaya dari Ibrahim Traore. Kebuntuan Chelsea akhirnya pecah di menit 86. Tandukan Marcos Alonso mengoyak gawang Slavia, usai menerima umpan silang Willian.

 

Skor 1-0 untuk kemenangan Chelsea bertahan hingga laga usai. Berbekal satu gol tandang, Chelsea diuntungkan saat menjamu Slavia di Stamford Bridge, 19 April 2019 mendatang.

 

Susunan Pemain :

 

Slavia Praha: Ondrej Kolar; Vladimir Coufal, Michael Ngadeu-Ngadjui, Simon Deli, Jan Boril; Ibrahim Traore, Alex Kral; Lukas Masopust (Josef Husbauer 74′), Petr Sevcik, Miroslav Stoch (Jaromir Zmrhal 64′); Peter Olayinka.

Chelsea: Kepa Arrizabalaga; Cesar Azpilicueta, Andreas Christensen, Antonio Ruediger, Marcos Alonso; Mateo Kovacic (N’Golo Kante 68′), Jorginho, Ross Barkley (Ruben Loftus-Cheek 75′); Pedro Rodriguez (Eden Hazard 59′), Olivier Giroud, Willian.