Lampard: Kami Masih Butuh Kante

Sepak terjang N’Golo Kante sepanjang musim ini tidaklah maksimal. Gelandang Chelsea itu harus menjalani perawatan karena cedera yang dialami. Situasi ini tidak hanya mempengaruhi keseimbangan tim, tetapi juga cukup mengguncang sang pemain.

Sosok yang ikut andil membawa Prancis menjadi juara dunia pada 2018 lalu harus berkutat dengan cedera otot adductor sejak awal musim. Cedera ini ternyata sangat mempengaruhi performanya di lapangan pertandingan.

Hal ini yang diyakini oleh pelatih Chelsea, Frank Lampard. Cedera Kante benar-benar membuatnya kesulitan. Ia pun tahu bagaimana situasi yang dialami pemain tersebut.

“Kami punya empat sampai lima pemain yang cedera musim ini dan salah satunya adalah N’Golo Kante. Dia hanya bermain sekitar 40 persen dan cedera tersebut sungguh menyulitkan dirinya. Saya bisa merasakan bagaimana situasinya,” beber Lampard.

Lebih lanjut pelatih asal Inggris itu mengatakan meski belum berkontribusi maksimal di musim ini, pihak klub tetap membutuhkan Kante. Ia pun menepis berbagai spekulasi terkait masa depan pemain tersebut di Stamford Bridge.  Ada sejumlah klub raksasa La Liga seperti Barcelona dan Real Madrid yang ingin mendapatkan tanda tangannya.

“Kami masih membutuhkan N’Golo Kante, dia adalah salah satu pemain terbaik di dunia. Saya tahu itu sebelum jadi manajer di sini,” beber Lampard.

Mantan pemain tim nasional Inggris itu mengatakan pemain tersebut diyakini bisa pulih kembali. Tidak hanya itu Lampard yakin cepat atau lambat Kante akan kembali mendapatkan permainan terbaiknya.

“Kami berharap dia bisa segera sembuh dan kembali ke permainan terbaiknya,” tegasnya.

Lampard mengatakan kontribusi Kante bagi klub tak bisa diremehkan. Sepanjang lima musim terakhir sepak terjangnya di lapangan hijau sungguh memukai. Berbagai gelar diperoleh baik secara individu maupun tim, baik di level klub maupun tim nasional Prancis.

“Dia adalah pemain yang luar biasa dalam lima musim terakhir dan memiliki trofi serta gelar individu. Kami berharap dia bisa segera pulih dari cedera dan kembali ke permainan terbaiknya,” pungkasnya.

Chelsea tentu tidak ingin menjual pemain penting itu. Meski belum mendapatkan kembali performa terbaik, Kante tetaplah salah satu gelandang terbaik di dunia saat ini. Pembawaannya yang tenang dan pekerja keras menjadi nilai lebih dari pemain tersebut.

Saat ini Liga Primer Inggris sedang ditangguhkan. Klub-klub peserta tentu tengah menanti nasib kompetisi tersebut apakah akan berlanjut atau terhenti. Saat ini wabah Corona atau Covid-19 masih menjadi perhatian dunia.

Cukur Liverpool di Piala FA, Lampard: Saya Sangat Bangga

Pelatih Chelsea, Frank Lampard tak bisa menyembunyikan kegembiraannya usai mengantar timnya ke babak perempat final Piala FA. Tak tanggung-tanggung, The Blues lolos usai menyingkirkan Liverpool di Stadion Stamford Birdge pada Rabu, 4 Maret 2020 dini hari WIB. Chelsea menang dua gol tanpa balas.

Lampard mengatakan dirinya sangat senang dengan hasil tersebut. Ia mengatakan bangga dengan kinerja tim tersebut sehingga mampu membuat Liverpool seakan tak berdaya.

“Saya sangat bangga. Liverpool adalah tim terbaik di liga dan apa yang tim kami lakukan sungguh luar biasa. Kualitas para pemain adalah sesuatu yang istimewa,” beber Lampard.

Lebih lanjut mantan pemain timnas Inggris itu mengatakan timnya pantas merayakan kemenangan tersebut. Terlebih lagi di pertandingan sebelumnya di pentas Liga Champions Eropa, timnya mendapat kekalahan telak saat menjamu raksasa Bundesliga, Bayern Muenchen.

“Kami harus merayakan kemenangan ini. Ini adalah performa yang impresif. Sulit untuk tampil komprehensif melawan Liverpool, karena mereka tetap menjaga kans di pertandingan dengan modal timnya. Tapi saya tak bisa meminta lebih lagi: semangat tim, etos kerja, dan kualitasnya,” sambung Lampard.

Mantan pemain Chelsea itu mengatakan timnya harus mengeluarkan kemampuan terbaik untuk bisa mengalahkan Liverpool. Selain tampil baik, salah satu sektor yang mendapat perhatian serius adalah lini pertahanan.

“Anda harus bertahan sangat baik agar bisa clean sheet melawan mereka, dan kami melakukannya. Kami bertahan dengan segenap upaya, bermain baik, dan layak memenangi pertandingan,” lanjutnya.

Dibandingkan pertemuan sebelumnya menghadapi Liverpool, Lampard mengatakan kali ini timnya bermain lebih semangat.

“Di dua pertemuan pertama (musim ini) lawan Liverpool, kami mungkin sudah memainkan beberapa skema permainan yang lebih baik, dan mengontrol bola lebih banyak. Tapi hari ini kami punya semangat yang lebih besar,” tegasnya.

Menyusul kekalahan tersebut pelatih Liverpool, Jurgen Klopp mengatakan timnya memang sedang menghadapi masa sulit setelah gagal dalam dua pertandingan sebelumnya. Ia pun menegaskan akan bangkit dan menjadikan tiga minggu ke depan sebagai masa-masa yang indah.

“Ini adalah tiga minggu yang tidak baik bagi kami, tapi kami akan menjadikan tiga minggu ke depan dengan hasil yang bagus. Itu rencananya,” beber Klopp.

Selanjutnya Liverpool akan menghadapi Bournemouth dalam lanjutan pertandingan Liga Primer Inggris, sebelum menjamu Atletico Madrid di leg kedua babak 16 besar Liga Champions Eropa. Apakah Liverpool mampu mengubah pekan-pekan tersebut dengan kemenangan?

Kinerja Lampard bersama Chelsea Dapat Apresiasi dari Mantan Rekan Setim

Performa Frank Lampard bersama Chelsea ternyata cukup mengundang perhatian. Salah satunya datang dari mantan rekan setim di Chelsea dan tim nasional Inggris, Jhon Terry. Hal ini dikatakan jelang pertemuan antara Chelsea kontra Aston Villa beberapa waktu lalu.

Saat ini Terry berstatus sebagai asisten pelatih Aston Villa. Jelang pertemuan itu Terry menyanjung kinerja Lampard bersama The Blues sejauh ini. Menurut Terry, Lampard sudah menunjukkan hasil positif.

“Lampard telah melakukan kerja yang sangat luar biasa sejak dia ditunjuk. Mungkin semua orang akan terkejut karena ekspektasi terhadap Lampard tidak terlalu besar,” beber Terry.

Selain itu Terry mengatakan salah satu hasil polesan Lampard yang terlihat jelas adalah permainan Si Biru. Menurut Terry, permainan Chelsea saat ini terlihat enak ditonton. Apalagi Lampard berani mengorbit para pemain muda.

“Lampard telah mengubah Chelsea menjadi tim yang permainannya enak dinikmati. Sudah lama Chelsea tidak seperti itu terlebih dengan banyak pemain muda,” lanjut Terry..

Performa Chelsea sejauh ini terbilang cukup meyakinkan. Namun demikian hasil tersebut belum membuat sang pelatih, Frank Lampard puas. Menurut mantan pemain timnas Inggris dan Chelsea itu ia ingin timnya bisa menjadi lebih baik lagi.

Chelsea menghadapi Everton di pekan ke-16 Liga Primer Inggris pada akhir pekan ini, tepatnya Sabtu, 7 Desember 2019 malam WIB. Laga ini akan digelar di markas Everton di Goodison Park.

Di pertandingan sebelumnya, Chelsea sukses memetik kemenangan saat menjamu Aston Villa di Stadion Stamford Bridge. Di laga itu Chelsea menang dengan skor 2-1.

“Saya senang dengan hasil sejauh ini, tapi saya ingin lebih. Saya rasa kami sudah punya start yang cukup bagus karena banyak orang mungkin memperkirakan sebaliknya. Tapi rasanya kami bekerja cukup baik. Tapi saya selalu menginginkan lebih,” beber Lampard.

Lampard melanjutkan salah satu pertandingan yang bisa menjadi acuan adalah saat mereka menghadapi Manchester City. Menurutnya di laga itu mereka mampu menunjukkan kinerja yang baik dengan mengimbangi sang juara bertahan.

Namun demikian konsistensi Chelsea masih menjadi pekerjaan rumah. Performa bagus saat menghadapi City ternyata tak berulang saat mereka menghadapi West Ham United.

“Pekan lalu jadi contoh ang bagus. Saya melihat kami tandang ke Man City dan jual-beli serangan dengan mereka seperti sebuah tim yang memang sudah berada di level itu, lalu saya melihat kami melawan West Ham dan tampil tak seperti itu,” lanjutnya.

 

Di Tengah Badai Cedera, Lampard Gantungkan Harapan Pada Pemain Ini

Pelatih Chelsea, Frank Lampard tetu akan berpikir keras untuk menurunkan formasi terbaik saat menghadapi Crystal Palace di pekan ke-12 Liga Primer Inggris yang berlangsung pada Sabtu, 9 November 2019 malam WIB. Pertandingan ini akan berlangsung di kandang Chelsea di Stadion Stamford Bridge.

Chelsea sedang diterpa badai cedera dan beberapa pemain seperti Ruben Loftus-Cheek, Antonio Rudiger, hingga Marco van Ginkel bakal absen. Para pemain itu tengah dibekap cedera. Begitu juga Mason Mount dan ross Barkley yang diragukan tampil di laga ini.

Dengan demikian salah satu pemain yang nanti akan diandalkan adalah Mateo Kovacic. Lampard berharap pemain tersebut mampu mencetak gol di pertandingan tersebut.

“Tentu saja saya ingin dia (Kovacic) mencetak gol, dia pun juga begitu. Dengan kualitas permainan yang telah dia tunjukkan musim ini, saya pikir kemajuan yang bisa dilakukan adalah mencetak gol, dan kami sedang mengusahakan itu,” beber Lampard.

Lebih lanjut pelatih asal Inggris itu mengatakan banyak yang mengharapkan Kovacic mencetak gol di pertandingan tersebut.

“Kalian mungkin akan melihat senyum yang lebar jika dia mencetak gol, bukan hanya dari saya tapi juga seluruh pemain sebab kami tahu dia punya kemampuan mencetak gol dan itu akan menjadi langkah maju baginya,” lanjut Lampard.

Kemenangan di laga ini sangat penting bagi Chelsea. Bila mampu meraih poin sempurna maka mereka akan merangsek ke urutan kedua, menggeser Manchester City dan terus bersaing dengan Liverpool di puncak klasemen sementara.

Namun demikian Palace bukan lawan mudah. Sekalipun bertindak sebagai tim tamu mereka akan memberikan persaingan agar tidak ingin pulang dengan tangan hampa.

Head to head kedua tim dalam 5 laga terakhir:

(30/12/18) Crystal Palace 0-1 Chelsea

(04/11/18) Chelsea 3-1 Crystal Palace

(11/03/18) Chelsea 2-1 Crystal Palace

(14/10/17) Crystal Palace 2-1 Chelsea

(01/04/17) Chelsea 1-2 Crystal Palace

5 Pertandingan Terakhir Chelsea:

(06/11/19) Chelsea 4-4 Ajax Amsterdam

(03/11/19) Watford 1-2 Chelsea

(31/10/19) Chelsea 1-2 Manchester United

(26/10/19) Burnley 2-4 Chelsea

(23/10/19) Ajax Amsterdam 0-1 Chelsea

5 Pertandingan Terakhir Crystal Palace:

(03/11/19) Crystal Palace 0-2 Leicester City

(27/10/19) Arsenal 2-2 Crystal Palace

(19/10/19) Crystal Palace 0-2 Manchester City

(05/10/19) West Ham United 1-2 Crystal Palace

(28/09/19) Crystal Palace 2- o Norwich City

Prediksi starting line-up Chelsea versus Crystal Palace:

Chelsea (4-2-3-1): Kepa Arrizabalaga; Marcos Alonso, Tomori, Kurt Zouma, Cesar Azpilicueta; N’Golo Kante, Kovacic; Christian Pulisic, Willian, Hudson-Odoi; Tammy Abraham

Pelatih: Frank Lampard

Crystal Palace (4-5-1): Hennessey; van Aanholt, Cahill, Tomkins, Ward; Schlupp, McCarthy, Milivojevic, Meyer; Zaha; Ayew

Pelatih: Roy Hodgson

Lampard Patok Target Chelsea Di Liga Champions

Lampard Patok Target Chelsea Di Liga Champions – Frank Lampard akan memulai langkahnya di ajang Liga Champions dengan peran barunya, yaitu sebagai pelatih. Ia langsung membuat sebuah target klub asuhannya, Chelsea, di ajang bergengsi Eropa tersebut. Lampard akan menemani anak asuhnya saat bertemu dengan Valencia pada laga pekan perdana Grup H yang berlangsung pada hari Rabu tanggal 18 September 2019 nanti. Pertandingan tersebut akan segera digelar pada markas The Blues, Stamford Bridge.

Lampard Patok Target Chelsea Di Liga Champions

Chelsea mengantongi modal penting dalam laga kali ini. Pada akhir pekan kemarin, mereka sukses meraih kemenangan saat melawat ke markas Wolverhampton di ajang Premier League. The Blues menang dengan skor telak 5-2. Di sisi lain, Valencia sedang mengalami masalah pelik lantaran baru saja melakukan pergantian pelatih. Hasilnya, klub berjuluk Los Che tersebut dihantam keras oleh Barcelona dengan skor telak 2-5 dalam ajang La Liga akhir pekan kemarin.

Di Liga Champions, Chelsea tergabung dengan grup yang relatif mudah. Valencia adalah salah satu pesaing the Blues untuk mendapatkan tiket ke babak berikutnya. Namun, mereka sedang mengalami permasalahan internal yang bisa berakibat pada performa pemainnya di lapangan. Lampard pun terlihat optimis dengan kans timnya untuk lolos ke babak berikutnya. Sehingga, ia memasang target minimal Chelsea bisa melalui fase grup.

“Saya pikir targetnya adalah lolos dari grup. Ini adalah grup yang berat, namun saya punya keyakinan yang cukup kepada para pemain. Liga Champions hampir terbagi dalam dua bagian. Fase grup sebelum natal dan fase gugur setelahnya,” tutur Lampard dikutip dari Metro. “Saya percaya kami bisa lolos, namun kami sadar rasanya akan berat. Bila anda bisa lolos, maka fase berikutnya bisa diraih. Saya yakin kami bisa lolos, namun sepenuhnya sadar akan ancaman dari grup ini,” lanjutnya.

Meski Valencia tengah dirundung masalah, namun Lampard enggan meremehkan. Ia pun tak ingin mengacu kepada permainan Valencia waktu dibantai oleh Barcelona karena dianggapnya sulit untuk dianalisis. “Saya mengharapkan pertandingan yang berat. Tidak mudah untuk menganalisis laga melawan Barcelona, sebab mereka membuat semua tim kesulitan,” tambahnya.

Berita Bola Terkini – Bursa Transfer Musim 2019-2020

“Mereka sangat terorganisir dan sulit untuk dibongkar, dan bisa sangat berbahaya dengan serangan baliknya. Ini akan menjadi ujian yang bagus,” tandasnya. Kursi kepelatihan Valencia saat ini dipegang oleh Albert Celades, yang sebelumnya sempat menjadi asisten Julen Lopetegui di Real Madrid. Beberapa waktu lalu, manajemen tim mengundang amarah publik karena memecat pelatih sebelumnya, Marcelino Toral.